SISTEM PEMBERIAN NUTRISI BAYAM HIDROPONIK BERBASIS IoT TERINTEGRASI TELEGRAM

Penulis

  • Toto Supriyanto Politeknik Negeri Jakarta
  • Tiasnita Andam Dewi Politeknik Negeri Jakarta
  • Amalia Afa Zahra Politeknik Negeri Jakarta
  • Asri Wulandari Politeknik Negeri Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.32722/spektral.v2i2.4172

Abstrak

Hidroponik cara bercocok tanam tidak menggunakan tanah sebagai media tanam, tetapi menggunakan air mengandung nutrisi yang diperlukan tanaman. Salah satu jenis tanaman hidroponik adalah bayam yang dapat tumbuh berkembang pada suhu >25⁰C dan memerlukan nutrisi antara 410 – 900 ppm. Adakalanya pemilik tanaman tidak berada di area penanaman sehingga tidak sempat melakukan pemberian nutrisi tersebut. Sistem ini dibuat untuk monitoring kondisi air, suhu, nutrisi, mengaktifkan pompa air dan nutrisi, menyalakan lampu, dari jarak jauh melalui aplikasi bot telegram. Sistem terdiri dari Arduino Mega 2560, modul NodeMCU ESP8266 untuk pengiriman data ke aplikasi telegram melalui jaringan internet, sensor suhu DHT22 untuk mengetahui suhu lingkungan, sensor TDS untuk memantau konsenterasi nutrisi, sensor ultrasonic untuk ketinggian campuran air dan nutrisi, modul relay 4 channel untuk mengaktifkan tiga buah pompa, dan satu lampu. Pompa digunakan untuk menyiram nutrisi dan mengisi air. Lampu untuk menaikkan suhu, jika suhu <25⁰C. Dari hasil pengujian bot telegram, notifikasi diterima pengguna saat suhu disekitar tanaman < 25℃, maka pemilik tanaman dapat menyalakan lampu melalui telegram. Bila ketinggian air nutrisi berkurang dibawah 8 cm, dan konsentrasi nutrisi < 410 ppm, pemilik dapat mengaktifkan pompa air dan pompa nutrisi. Jika konsenterasi nutrisi diatas 900 ppm, pemilik akan memberikan perintah pengurasan melalui telegram.

 

Diterbitkan

30-10-2021

Cara Mengutip

[1]
T. Supriyanto, T. A. Dewi, A. A. . Zahra, dan A. Wulandari, “SISTEM PEMBERIAN NUTRISI BAYAM HIDROPONIK BERBASIS IoT TERINTEGRASI TELEGRAM”, Spektral, vol. 2, no. 2, hlm. 64–69, Okt 2021.

Terbitan

Bagian

Articles