KUALITAS BATA BETON BERLUBANG DENGAN BAHAN LIMBAH TAILING PENAMBANGAN EMAS UPBE PONGKOR
DOI:
https://doi.org/10.32722/pt.v18i1.1281Abstract
ABSTRACT
This study aims to investigate the potential of gold mining tailings UPBE Pongkor as hollow concrete brick making material and investigate its properties. The study was conducted by making hollow concrete brick composition 1 PC: 8 aggregate, consisting of 4 variations of tailings as aggregate substitution, ie 0%, 25%, 50%, and 75% of the aggregate weight. The results showed that (1) the use of tailings as aggregate replacement in concrete hollow brick can reduce the compressive strength of concrete blocks, (2) can be used as a substitute Tailings aggregate up to 75%, wherein the composition produces hollow concrete bricks that still meets ISO standards for class IV concrete brick that can be used as non-structural partition wall, (3) the higher levels replace sand tailings, water absorption in hollow concrete brick is also higher, (4) weight content of concrete hollow brick using more and more tailings, bulk density is decreased.
Key words : Hollow concrete brick, compressive strength, tailing of gold mining
Downloads
References
Anonim. 2002. ASTM Annual Book of ASTM Standards Section 4 Volume 04.02. ASTM 100 West Conshohocken, PA.
Anonim. 1989. SNI-03-0348 tentang Mutu dan Cara Uji Bata beton berlubang. Jakarta: Badan Standarisasi Nasional.
Husin AA dan Setiadji R. 2008. Pengaruh Penambahan Foam Agent Terhadap Kualitas Bata Beton. Jurnal Permukiman Vol. 3 Nomor 3. Bandung: Pusat Litbang Permukiman. http://puskim.pu.go.id. (Akses tanggal 20 Februari 2012).
Laksono, DW. 2009. Pengaruh Penggantian Sebagian Agregat Pasir dengan Agregat Dari Limbah Plastik Dalam Pembuatan Batako Terhadap Karakteristik dan Kuat Tekan Batako Metode Pressing. Skripsi. Malang: Universitas Muhammadiyah Malang. https://docs.google.com/viewer?a=v&q=cache:07mHH16AC9sJ:skripsi.umm.ac.id/files/disk1/333/jiptummpp-gdl-s1-2009-davidwahyu-
-PENDAHUL-N. (Akses tanggal 6 Januari 2012).
Prasetyo, R. 2010. Kajian pemanfaatan limbah penambangan emas: studi kasus pemanfaatan tailing di PT. Antam UBPE Pongkor. Abstraksi Tesis. Jakarta: Universitas Indonesia. http://lontar.ui.ac.id/opac/themes/libri2/detail.jsp?id=117254&lokasi=lokal. (Akses tanggal 16 Januari 2012).
Saing, Z. 2008. Sifat Pemanfaatan Tailing Sebagai Alternatif Perkerasan Jalan. Jurnal Teknik Dintek Vol. 1 Nomor 2 hal. 53-61. Ternate: Universitas Muhammadiyah Maluku Utara. http://etd.ugm.ac.id/index.php?mod=penelitian_detail&sub=PenelitianDetail&act=view&typ=html&buku_id=50995&obyek_id=4. (Akses tanggal 6 Januari 2012).
Sugiarto, A. 2011. Komposisi Campuran Optimum Bata Beton Berlubang Dengan Limbah Batubara Dari Industri Tekstil. Jurnal Permukiman Vol. 6 Nomor 1 hal. 47-52. Bandung: Pusat Litbang Permukiman.
Suhardjo KA dan Basuki A. 2009. Pemanfaatan Limbah Perlit Sebagai Material Bata Beton Ringan. Jurnal Riset Industri Vol. III Nomor 2 hal. 139-144. Bandung: Balai Besar Bahan dan Barang Teknik DEPPERIN. http://bpkimi.kemenperin.go.id. (Akses tanggal 6 Januari 2012).
Syah RD dan Saputra PD. 2011. Pemanfaatan Limbah Beracun Penambangan Emas (Tailing) Sebagai Agregat Halus Pada Beton Di Lingkungan Laut (Beton Tailing 4sea). Tugas Akhir. Jakarta: Politeknik Negeri Jakarta.
Taufik A dan Setiadji R. 2008. Pengaruh Penambahan Bahan Drilling Cutting Sebagai Bahan Baku Dalam Pembuatan Bata Beton Berlobang
. Jurnal Permukiman Vol. 3 Nomor 3 hal. 139-144. Bandung: Pusat Litbang Permukiman.
Widodo, dkk. 2010. Pemanfaatan Tailing Pengolahan Bijih Emas Cara Amalgamasi Untuk Bata Cetak. Laporan Akhir Program Insentif Peneliti dan Perekayasa LIPI. Sukabumi: UPT Loka UI Teknik Penambangan Jampang Kulon LIPI. http://km.ristek.go.id/assets.files/LIPI/. (Akses tanggal 6 Januari 2012).
