KEPUTUSAN PEMILIHAN FITUR EMISI SUKUK BANK UMUM SYARIAH

Authors

  • Taufik Awaludin politeknik negeri jakart

DOI:

https://doi.org/10.32722/acc.v6i1.1377

Abstract

ABSTRACT   
This study aims to identify important elements and sub-elements in the aspect of features,
which affect the Sharia Commercial Banks (BUS) in deciding sukuk issuance as well as providing
relevant recommendations in issuing sukuk. The research method used are literature studies, in-depth
interviews, and Analytical Network Process (ANP). The research results states that the dominant
feature into consideration for Islamic Commercial Banks is the return feature followed by the
emission value feature and the time period feature. The combination of dominant sub-elements for
BUS in determining sequential features of sukuk issuance namely: the type of asset performance
(return), the need for additional funds (emission value), the company's reputation (size),
investor/market preferences (payment terms), and contracts and sukuk structures (guarantees). In
deciding to issue sukuk, BUS should maintain the quality of assets or financing projects. Then BUS
needs to have memorandum of understanding both with the BUMN business sector and other private
sectors. Besides that BUS must also have good risk management.  
Key Word: ANP, Features Aspect, Islamic Commercial Bank, Sukuk
ABSTRAK   
Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi sejumlah elemen dan sub-elemen penting dalam
aspek fitur yang mempengaruhi Bank Umum Syariah (BUS) dalam memutuskan menerbitkan sukuk
serta memberikan rekomendasi yang relevan dalam penerbitan sukuk. Metode penelitian yang
digunakan adalah gabungan penelitian kualitatif antara studi literatur, wawancara mendalam dan
Analytical Network Process. Hasil penelitian mendapatkan fitur yang dominan menjadi pertimbangan
bagi Bank Umum Syariah adalah fitur return diikuti dengan fitur nilai emisi dan fitur jangka waktu.
Adapun secara kombinasi sub-elemen dominan bagi BUS dalam menentukan fitur atas penerbitan
sukuk secara berurutan: jenis kinerja aset (return), kebutuhan tambahan dana (nilai emisi),
reputasi/size perusahaan ((jangka waktu), preferensi investor/market (term pembayaran), serta akad
dan struktur sukuk (jaminan). Dalam memutuskan menerbitkan sukuk BUS terlebih dahulu perlu
menjaga kualitas aset atau financing project yang dimilikinya. Kemudian BUS sedapat mungkin
sudah mendapatkan MOU kerjasama proyek pembiayaan baik dengan sektor usaha BUMN maupun
sektor swasta lainnya. Selain itu BUS juga harus memiliki manajemen pengelolaan risiko yang baik.
Kata Kunci: ANP, Aspek Fitur, Bank Umum Syariah, Sukuk

Author Biography

Taufik Awaludin, politeknik negeri jakart

Program studi manajemen

Published

2019-06-14