STRATEGI PENGEMBANGAN KAWASAN KESULTANAN BANTEN LAMA SEBAGAI WISATA HALAL DI PROVINSI BANTEN

Abstract

Salah satu wisata yang dikemas dengan konsep halal di Provinsi Banten adalah Kawasan Kesultanan Banten Lama. Potensi wisatanya begitu besar, namun kurangnya tata kelola yang baik membuat potensinya menurun. Oleh karena itu tujuan dalam penelitian ini adalah untuk merumuskan strategi pengembangan Kawasan Kesultanan Banten Lama sebagai wisata halal di Provinsi Banten dengan mengidentifikasi manfaat, biaya, dan risiko yang muncul serta faktor strategis internal dan eksternal yang terdiri dari kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah dengan menggunakan metode matrik IFAS dan EFAS serta analisis SWOT. Dari hasil analisis IFAS dan EFAS diperoleh gambaran bahwa pengembangan wisata halal Kawasan Kesultanan Banten Lama harus terus ditingkatkan. Oleh karena itu strategi yang paling tepat digunakan adalah dengan menggunakan strategi progresif yakni dengan memanfaatkan seluruh kekuatan dan memanfaatkan peluang sebsar-besarnya. Hal tersebut dapat dilakukan dengan meningkatkan publikasi daya tarik objek di media sosial, menjadikan sektor pelaku usaha sebagai ekonomi kreatif, serta meningkatkan nilai tambah sejarah Kerajaan Islam dan nilai religi pada kesan wisatawan yang berkunjung ke Kawasan Kesultanan Banten Lama. Ketiga hal tersebut dilakukan untuk memaksimalkan pengembangan Kawasan Kesultanan Banten lama sebagai wisata halal di Provinsi Banten.

Kata kunci: wisata halal, matriks IFAS dan EFAS, analisis SWOT