STRATEGI PENGEMBANGAN BMT/KSPPS DI DEPOK DENGAN METODE ANALISIS SWOT

Authors

  • Dede Abdul Fatah Jurusan Akuntansi, Politeknik Negeri Jakarta
  • Ach. Bakhrul Muchtasib Jurusan Akuntansi, Politeknik Negeri Jakarta
  • Abdillah Abdillah Jurusan Akuntansi, Politeknik Negeri Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.32722/eb.v19i1.3011

Keywords:

Formulasi, Masalah, BMT, SWOT, LKMS, Depok

Abstract

BMT telah banyak bermunculan di Masyarakat. Dari masyarakat kota hingga di pedesaan, seperti halnya. Mereka menyisir hingga pada basis riil masyarakat. Hingga saat ini telah tercatat 900 lebih BMT telah berdiri di Depok. Namun, hanya 52 persen yang aktif. BMT harus memiliki visi dan misi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta turut membangun tatanan perekonomian yang berkeadilan sesuai dengan prinsip-prinsip Islam. Namun, belum tercapai visi dan misi tersebut, ternyata banyak BMT yang berguguran tidak dapat menjalankan kegiatannya. Hal ini menjadi menarik untuk diteliti dan diungkap permasalahannya sehingga dapat memberikan jawaban. Dengan menggunakan metode analisa SWOT akan dapat mengungkap permasalahan BMT yang tumbang dan juga dapat mengungkap faktor kesuksesan BMT yang tetap eksis dan bahkan tumbuh besar

Published

21-08-2020